Senin, 21 April 2014

Misteri Aneh dari ‘Wasiat’ Gus Dur


Misteri Aneh dari ‘Wasiat’ Gus Dur

Gus Dur yang meninggal tepat 30-desember-2009 (baca Mengapa Gus Dur Meninggal Tepat Tgl 30 ? ) merupakan sosok yang amat disegani & dikagumi oleh semua kalangan, baik muslim maupun non muslim. Dibalik itu semua, maka sosok Gus Dur merupakan tokoh yanng penuh hikmah sebagai bagian kepresidenan.
gusdur_wafatAngka 4 merupakan penjumlahan dari 2+2 yang merupakan simbol 22, Selain itu  secara jelas, angka 4 ini diperoleh sebagai bagian dari kepresidenan yakni Gus Dur adalah presiden yang ke-4, dan dilahirkan tanggal 4-agustus-1940. Dengan jelas angka 4 ini menempel pada atribut Gus Dur baik sebagai presiden maupun dari kelahiran beliau.
gus_dur_presidenTanggal 4 Agustus 1940 adalah hari kelahiran beliau, walau ada yang berbeda pendapat dalam hal ini, sebagian lain menyatakan gus dur lahir tanggal 4 bulan 8 menurut kalender islam, jadi gus dur dilahirkan tanggal 7 september 1940.Namun tanggal 4 Agustus adalah Ultah yang biasa dirayakan oleh keluarga beliau.
Perhatikan Gus Dur yang wafat tgl 30 desember 2009, maka sebuah ingatan akan berdirinya organisasi NU, mengutip wikipedia, Nahdlatul ‘Ulama (Kebangkitan ‘Ulama atau Kebangkitan Cendekiawan Islam), disingkat NU, adalah sebuah organisasi Islam besar di Indonesia. Organisasi ini berdiri pada 31 Januari 1926 dan bergerak di bidang pendidikan, sosial, dan ekonomi.
Ketika NU berusia 83 (tahun 2009), maka rentang waktu berdirinya NU tgl 31 januari 1926 dengan waktu meninggalnya Gus Dur tgl 30 desember 2009 adalah 333 hari, Sebagai hari kembar yang mudah di-ingat, 333 hari rentang waktu tgl 31 januari 2009 ke 30 desember 2009. Perhatikan 333 angka kembar ini, merupakan sebuah ingatan yang mudah akan 3+3+3=9, itulah simbol dari NU
lambang_NU
(dikutip dari blogspot.com)
ARTI DAN MAKNA LAMBANG NU
Lambang NU diciptakan oleh K.H RIDWAN ABDULLAH (Surabaya) salah seorang a’wan syuriah PBNU periode pertama pada tahun 1926, lambang itu dihasilkan dari sebuah mimpi setelah melakukan sholat istikhoroh,sehingga diyakini bukan lambang sembarangan tapi memiliki makna yg sangat dalam.
Dalam Anggaran Dasar NU, Pasal 4, disebutkan “Lambang Nahdlatul Ulama berupa gambar bola dunia yang dilingkari tali tersimpul, dikitari oleh 9 (sembilan) bintang, 5 (lima) bintang terletak melingkari di atas
garis katulisitiwa, yang terbesar diantaranya terletak di tengah atas, sedang 4 (empat) bintang lainnya terletak melingkar di bawah katulisitiwa, dengan tulisan NAHDLATUL ULAMA dalam huruf Arab yang melintang dari sebelah kanan bola dunia ke sebelah kiri, semua terlukis dengan warna putih di atas dasar hijau.”
  1.  BOLA DUNIA bumi adalah tempat manusia berasal,menjalani hidup dan kembali sesuai dgn surat thaha ayat 55 yg berbunyi:”dari bumi (tanah) itulah KAMI menjadikan kamu dan kepadanya KAMI akan mengembalikan kamu dan dari padanya KAMI akan mengeluarkan kamu pada kali yg lain”
  2.  TAMPAR YG MELINGKAR DGN UNTAIAN BERJUMLAH 99 : 99 melambangkan nama-nama bagi ALLAH (asma’ul husna) tali melambangkan ukhuwah yg kokoh berdasarkan ayat 103 surat ali imron “dan berpeganglah kalian dgn tali (agama) ALLAH,dan janganlah kamu bercerai berai dan ingatlah akan nikmat ALLAH kpdamu ktka kamu dahulu(masa jahiliyah)bermusuh musuhan,maka ALLAH melunakkan antara hatimu lalu menjadikan kamu karena nikmat ALLAH orang orang yg bersaudara“
  3.  PETA INDONESIA melambangkan bahwa nahdhotul ulama didirikan di indonesia dan berjuang untuk kejayaan negara kesatuan republik indonesia
  4.  DUA SIMPUL IKATAN DIBAGIAN BAWAH melambangkan hubungan vertikal kepada ALLAH (hablun minallah) dan hubungan horizontal dgn sesama manusia (hablun minannas).
  5.  EMPAT BINTANG MELINTAS DI ATAS BUMI melambangkan KHULAFA’UR RASYIDIN
  6.   SATU BINTANG BESAR DITENGAH melambangkan RASULULLOH SAW
  7.  EMPAT BINTANG DIBAWAH BUMI melambangkan EMPAT IMAM MADHAB (imam syafii,imam hanafi,imam maliki,imam hambali)
  8.  JUMLAH BINTANG SELURUHNYA 9 melambangkan WALI SONGO yg menyebarkan agama islam di belahan nusantara
  9.  TULISAN ARAB NAHDHOTUL ULAMA MELINTANG DI TENGAH BUMI berarati nama organisasi yg dimotori oleh para ulama yg artinya “kebangkitan para ulama”
  10.  WARNA HIJAU melambangkan kesuburan dan WARNA PUTIH  melambangkan kesucian
Misteri ‘Wasiat’ Gus Dur Dengan UUD 45 (333)

Perhatikan dengan seksama 333 hari sebelum Gus Dur wafat, NU ber diri 83 tahun, sebuah penjumlahan kembar (3+3+3) sehingga menjadi 9 yang melambangkan lambang NU.  Sebuah kejadian yang terjadi secara serentak yang merupakan amanat dari undang-undang dasar 1945 pasal 33 (pasal ber angka kembar ayat 3). Bunyi pasal 33 UUD 1945 sebagai berikut .
  1. Perekonomian disusun sebagai usaha bersama berdasar atas azas kekeluargaan.
  2. Cabang-cabang produksi yang penting bagi Negara dan yang menguasai hajat hidup orang banyak dikuasai oleh Negara.
  3. Bumi, air dan kekayaan alam yang terkandung didalamnya dikuasai oleh Negara dan dipergunakan untuk sebesar-besarnya kemakmuran rakyat.
  4. Perekonomian nasional diselenggarakan berdasar atas demokrasi ekonomi dengan prinsip kebersamaan, efisiensi berkeadilan, berkelanjutan, berwawasan lingkungan, kemandirian, serta dengan menjaga keseimbangan kemajuan dan kesatuan ekonomi nasional.
  5. Ketentuan lebih lanjut mengenai pelaksanaan pasal ini diatur dalam undang-undang.
Rentang Waktu 333 hari menunjukkan UUD 45 pasal 33 ayat 3 yang bermuatan “Bumi, air dan kekayaan alam yang terkandung didalamnya dikuasai oleh Negara dan dipergunakan untuk sebesar-besarnya kemakmuran rakyat.” UUD 45 (perhatikan lambang NU, 5 (lima) bintang terletak melingkari di atasgaris katulisitiwa, yang terbesar diantaranya terletak di tengah atas, sedang 4 (empat) bintang lainnya terletak melingkar di bawah katulisitiwa) dan pasal 33 ayat 3 (ingat Gus Dur Meninggal dengan rentang Waktu NU berdiri 333 hari), sebuah pasal tentang kemakmuran rakyat (Bumi, air dan kekayaan alam yang terkandung didalamnya dikuasai oleh Negara dan dipergunakan untuk sebesar-besarnya kemakmuran rakyat.)
Wasiat tentang rentang waktu wafatnya Gus Dur sebagai 333 hari yang merujuk pada UUD 45 pasal 33 ayat 3 menunjukkan bahwa cita-cita kemakmuran rakyat masih jauh dari harapan dan bahkan mengkuatirkan terhadap wasiat yang lain.
Misteri Wasiat Gus Dur Dengan Asmaul Husna (99)

Perhatikan dengan seksama lagi, 99 hari,  perhatikan 99 hari sebelum Gus Dur Wafat, maka maka sebuah lambang lain dari makna Wafatnya Gus Dur tgl 30 desember 2009 adalah makna 99 hari, perhatikan tgl berapakah 99 hari sebelum Gus Dur Wafat, itulah tanggal kembar yang lain yaitu tgl 22 9 2009 (22 september 2009). Tanggal kembar 22 muncul dari operasi 99 hari sebelum Gus Dur Wafat. Perhatikan lagi dengan usia berdirinya NU yang ke 83 ketika Gus Dur Wafat, adalah 8+3=11 sebagai sesuatu yang kembar juga.

MAKNA 99 YANG KHUSUS SEBAGAI ASMAUL HUSNA

Sebuah makna yang dalam dari angka 99 dari selisih Gus Dur Meninggal,  merupakan sebuah pengingatan kepada kita semua akan sebuah musibah. Didalam Islam angka 99 bermakna sekali sebagai Asmaul Husna. Dalam agama Islam, Asmaa’ul husna adalah nama-nama Allah ta’ala yang indah dan baik. Asma berarti nama dan husna berati yang baik atau yang indah jadi Asma’ul Husna adalah nama nama milik Allah ta’ala yang baik lagi indah.
doa_hindari_bencana
“Dialah Allah, tidak ada Tuhan/Ilah (yang berhak disembah) melainkan Dia, Dia mempunyai asmaa’ul husna (nama-nama yang baik).” – (Q.S. Thaa-Haa : 8)[1] Katakanlah: “Serulah Allah atau serulah Ar-Rahman. Dengan nama yang mana saja kamu seru, Dia mempunyai al asmaa’ul husna (nama-nama yang terbaik) dan janganlah kamu mengeraskan suaramu dalam salatmu dan janganlah pula merendahkannya dan carilah jalan tengah di antara kedua itu” – (Q.S Al-Israa’: 110)[1] “Allah memiliki Asmaa’ ulHusna, maka memohonlah kepada-Nya dengan menyebut nama-nama yang baik itu…” – (QS. Al-A’raaf : 180)[1]
Artinya, bahwa dengan meninggalnya Gus Dur  dan tgl kembar 22 september 2009 dengan selisih 99 hari merupakan sebuah peringatan dariNya untuk kita semua agar mengingat-ingat Allah dan asmaa’ul husna .
Tepat 99 hari sebelum Gus Dur yakni tgl 22 september 2009, dua buah kejadian yang berkaitan dengan pasal 33 ayat 3 secara bersamaan secara aneh meledak dan terbakar,
  1. PERTAMINA, Tepat tgl 22-september-2009,  Selasa, 22/09/2009 06:20 WIB Diawali Ledakan, SPBU di Kalideres Terbakar
  2. PLN, Selasa, 22/09/2009 19:42 WIB Gardu PLN Meledak di Cibinong, Listrik Padam 1 Jam
Diawali Ledakan, SPBU di Kalideres Terbakar
spbu_terbakar(ilustrasi SPBU )
Jakarta – Sebuah Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) Pertamina di Jl Peta Berat, Kalideres, Jakarta Barat, terbakar. Kebakaran yang kabarnya diawali ledakan ini terjadi Selasa (22/9/2009) pukul 05.20 WIB. “SPBU yang terbakar itu lokasinya dekat SMP 186,” kata Sudanto, petugas suku dinas pemadam kebakaran Jakarta Barat. Saat ini, kata Sudanto, 2 mobil pemadam sudah diluncurkan menuju lokasi kebakaran. “Sudah bisa diatasi,” ucapnya. Belum diketahui tentang penyebab terjadinya kebakaran dan adanya korban jiwa dalam peristiwa ini.
Gardu PLN Meledak di Cibinong, Listrik Padam 1 Jamlogo_PLNBogor – Warga Cibinong, Bogor, Jawa Barat dikagetkan dengan sebuah ledakan keras yang berasal dari gardu listrik milik PLN. Ledakan tersebut membuat listrik di sekitar lokasi padam selama hampir 1 jam. “Gardunya meledak, terus langsung mati listrik. Suaranya kedengaran sampai 200 meter,” kata Richard, salah seorang warga, saat dihubungi lewat telepon, Selasa (22/9/2009). Ledakan tersebut terjadi sekitar pukul 16.00 WIB. Saat kejadian, warga sempat panik dan berhamburan keluar rumah. “Setelah tahu gardu ada ledakan, mereka langsung pengen melihat,” tambahnya. Menurut Richard, kondisi gardu yang terletak di kompleks perumahan Pabuaran Asri tersebut tampak gosong. Namun, pada pukul 18.00 WIB, petugas PLN sudah datang ke lokasi untuk memperbaikinya. “Sudah nyala lagi sekarang listriknya,” tutup Richard.
Arti dari harfiah yang mudah dengan Pertamina dan PLN yang bermasalah di tgl kembar, menunjukkan bahwa wafatnya Gus Dur menunjukkan arah yang salah bagi pengelolaan sumber negara sesuai pasal 33 ayat 3, Bumi, air dan kekayaan alam yang terkandung didalamnya dikuasai oleh Negara dan dipergunakan untuk sebesar-besarnya kemakmuran rakyat, sekarang masih belum dipergunakan untuk sebesar-besarnya kemakmuran rakyat, apakah buktinya ? Lihat penjelasan dibawah lagi yang berkaca pada pak Harto.
Jadi dengan penjelasan ini, seolah berwasiat dengan bahasa alam Gus Dur Meninggal dunia tepat tgl 30 12 2009 adalah 333 hari sebelum hari jadi NU yang ke 83, maka pasal 33 ayat 3 ini adalah pasal yang MATI,  kebijakan belum mengarah pada kemakmuran rakyat, ekonomi masih dikuasai asing, dan suatu masa akan terjadi yang dikuatirkan  ketika antitesis dari “dan berpeganglah kalian dgn tali (agama) ALLAH,dan janganlah kamu bercerai berai dan ingatlah akan nikmat ALLAH kpdamu ktka kamu dahulu(masa jahiliyah)bermusuh musuhan,maka ALLAH melunakkan antara hatimu lalu menjadikan kamu karena nikmat ALLAH orang orang yg bersaudara” ( fenomena bayi berkepala dua, ibarat satu tubuh tetapi maunya banyak, baca [Misteri Kematian Soeharto] Mengapa Tepat pkl 01.10 PM ? yang menyatakan:
Esensi masyarakat madaniyah adalah sesama muslim saling bersaudara, jika satu saudara sakit maka yang lain ikut merasakan, ibarat persaudaran muslim adalah satu tubuh, namun jika satu tubuh dua kepala, maka maunya banyak dan pada akhirnya kehancurannya yang terjadi, jika kepala adalah O dan tubuh adalah |, maka tersusunlah manusia berkepala dua O|O (baca Fenomena Bayi Berkepala Dua)
Misteri ‘Wasiat’ Gus Dur Dengan Tsunami Aceh 26 desember 2004

Mengapa tidak boleh dilupakan sebagai bagian pembelajaran sebagai Wafatnya Gus Dur?
Kembali angka 4 menjawab dengan sangat serius, yakni tanggal meninggalnya Gus Dur 30-desember-2009, jika 30 dikurangi 4 (30-4), maka ketemulah bencana super hebat lainnya yakni 26-desember-2004 (atau lima tahun dari 2009, baca Tanda Tanda Sebelum Tsunami Aceh). Perhatikan kode 4 hari, 5 tahun dari kejadian tsunami Aceh, bukankah “Lambang Nahdlatul Ulama berupa gambar bola dunia yang dilingkari tali tersimpul, dikitari oleh 9 (sembilan) bintang, 5 (lima) bintang terletak melingkari di atasgaris katulisitiwa, yang terbesar diantaranya terletak di tengah atas, sedang 4 (empat) bintang lainnya terletak melingkar di bawah katulisitiwa,
tsunami_aceh_26_12_2006(Tsunami Aceh 26 Desember 2004, 
terjadi 4 hari 5 tahun 
sebelum Gus Dur Wafat)
Lambang NU dengan gambar bola dunia yang dilingkari tali tersimpul, dikitari oleh 9 (sembilan) bintang (3+3+3 sebagai 333 rentang waktu Gus Dur Wafat dengan berdirinya NU), 5 (lima) bintang terletak melingkari di atasgaris katulisitiwa, yang terbesar diantaranya terletak di tengah atas, sedang 4 (empat) bintang lainnya terletak melingkar di bawah katulisitiwa (Gus Dur wafat 4 hari 5 tahun sebelumnya terjadi tsunami Aceh).
Wasiat dari bahasa alam ini adalah merujuk pada TsunamiAceh 26 desember 2004 yang lalu, bahwa masyarakat aceh adalah masyarakat yang religius (dijuluki serambi makah), namun mendapatkan bencana dahsyat, mengapa ? baca Tanda Tanda Sebelum Tsunami Aceh dimana saat itu Gubernur Aceh Korupsi Helikopter, antar sesama muslim saling angkat senjata, GAM dan ABRI/TNI. Kejadian ini menunjukkan dalam skala besar bahwa bangsa indonesia yang mayoritas religius, dapat terkena musibah besar manakala para pemimpinnya bermasalah dan rakyatnya saling berselisih. Perhatikan  TAMPAR YG MELINGKAR DGN UNTAIAN BERJUMLAH 99 : 99 melambangkan nama-nama bagi ALLAH (asma’ul husna) tali melambangkan ukhuwah yg kokoh berdasarkan ayat 103 surat ali imron “dan berpeganglah kalian dgn tali (agama) ALLAH,dan janganlah kamu bercerai berai dan ingatlah akan nikmat ALLAH kpdamu ktka kamu dahulu(masa jahiliyah)bermusuh musuhan,maka ALLAH melunakkan antara hatimu lalu menjadikan kamu karena nikmat ALLAH orang orang yg bersaudara“
Misteri ‘Wasiat’ Gus Dur Dengan Gempa YogyaKarta 27 Mei 2006

GusDur_wafat_dan_Gempa_Yogya
Sebuah kode kembar terbentuk 1313 sebagai sebuah ingatan, bahwa tahun 2009 yang lalu Partai yang didirikan oleh GusDur yaitu PKB (Partai Kebangkitan Bangsa) bernomor 13. Arti 13 yang dobel menunjukkan bahwa terdapat dua ‘pimpinan’ yang ingin memuncaki partai ini yaitu Yenny Wahid  dan Muhaimin , Lily Wahid Lepas Tangan Soal Konflik Yenny dan Muhaimin
Kamis, 30 Desember 2010, REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA–Wakil Ketua Dewan Syuro Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Lily Chadidjah Wahid lepas tangan soal konflik kepengurusan PKB antara Muhaimin Iskandar dan Yenny Wahid. Sampai saat ini, dia juga pesimis akan adanya islah. “Dengan saya tidak berhubungan (Yenny). Dengan Cak Imin sendiri saya tidak berhubungan. Keduanya tidak membawa garis politiknya Gus Dur,” ujar Lily di sela-sela acara mengenang satu tahun wafatnya Gus Dur di gedung Mahkamah Konstitusi, Rabu (29/12).  Dia justru menganggap garis politik kedua orang tersebut sudah masuk dalam kategori politik transaksional.  Kemudian ketika ditanya wartawan tentang rencana pembentukan PKB baru oleh Yenny Wahid, Lily memilih tidak ambil pusing. “Itu urusan Yenny,” katanya.
Terkait konflik kaum muda di tubuh PKB itu, dia melihat akan sulit tercapai islah antara Yenny dan Muhaimin. Sebab keduanya sama-sama memiliki ego yang sama-sama kuat. Sehingga tidak ada orang ketiga yang bisa mendamaikan mereka. “Nggak ada. Mereka merasa dirinya sudah diatas semua orang, jadinya susah,” ujar Lily.  Masing-masing sudah kompak dengan orang-orang yang memiliki kepentingan. Padahal jika nantinya karena konflik ini PKB menjadi hancur, orang lain yang justru mengambil keuntungannya. Massa PKB yang banyak bisa ditarik kesana kemari oleh orang-orang tersebut. “Sebagai orang tua, saya menyayangkan mereka,” kata Lily.
Simbol 1313 itu menunjukkan kehancuran jika pimpinannya tidak kompak dan akur, ini adalah miniatur yang ditampakkan dan berlaku secara umum (nasional). Hingga kini ibarat itu diberikan lewat Munculnya Manusia Berkepala Dua. Perhatikan ketika 13 dan 13 itu digabung sebagai iktibar kematian, sebuah 13+13 adalah 26 yang ditunjukkan lewat bahasa alam 26 yaitu
  1. Tsunami Aceh yang Maha Dahsyat terjadi tgl 26 desember 2004 (baca Kejadian Aneh – Aneh Jelang Bencana Tsunami Aceh)
  2. Gunung Merapi Meletus Sejadi-jadinya sehingga menewaskan Mbah Marijan terjadi tgl 26 okotber 2010 (baca Kejadian Aneh-Aneh Sebelum Mbah Marijan Meninggal)
  3. Ustad Jefri Al buchori  Wafat terjadi tgl 26 April 2013 (baca Misteri Aneh Sebelum Ustad Jefri Al Buchori Wafat)
TIGA ‘WASIAT’ GUS DUR BAGI NEGERI INI

Secara ringkas terdapat 3 ‘wasiat’ Gus Dur terhadap manusia yang masih hidup
  1. Cita-cita kemakmuran rakyat masih jauh dari harapan, harus menerapkan pasal 33 ayat 3 secara sunguh sungguh  agar cita cita kemakmuran itu dapat tercapai sebagai makna 333 hari dari NU berdiri yang ke 83
  2. Sesama muslim saling bersaudara, jika satu saudara sakit maka yang lain ikut merasakan, ibarat persaudaran muslim adalah satu tubuh, namun jika satu tubuh dua kepala, maka maunya banyak dan pada akhirnya kehancurannya yang terjadi sebagai makna 99 asmaul husna untuk mempererat  ukhuwah persaudaraan
  3. Bangsa indonesia yang mayoritas religius, dapat terkena musibah besar manakala para pemimpinnya bermasalah dan rakyatnya saling berselisi sebagai makna 4 hari 5 tahun sebelum Gus Dur Wafat terjadi tsunami Aceh

Tidak ada komentar:

Posting Komentar